Senin, 2 Maret 2020, sekolah kita kedatangan tim dari Jepang lho guys!! Bukan hanya PMI dari Jepang, tapi juga PMI pusat, Provinsi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten Malang. Datangnya tamu-tamu istimewa ini bertujuan untuk membagikan tips bagaimana cara menghadapi bencana gempa bumi.
Dengan datangnya tamu ini pun, sekolah tentu saja mempersiapkan diri. Terlihat dari sudah ditunjuknya duta sekolah, beberapa anggota OSIS, tim tari, dan tim karawitan untuk menyambut kedatangan tamu istimewa ini beberapa hari sebelumnya.
Pukul 7.00 WIB, OSIS, duta, tari dan karawitan yang ditunjuk sudah bersiap siaga. Mulai dari bersih-bersih sekolah, hingga gladi bersih penyambutan. Dengan pakaian tradisional, mereka sangat antusias untuk event kali ini. Meskipun para tamu baru menginjakan kaki di Spanega sekitar pukul 10.00 WIB. “Kalau mulai dari penunjukkan tim, musyawarah pakaian, dan latihan sudah dimulai sejak Sabtu kemarin,” ujar Bagas, salah satu pengurus OSIS.
Yuki, tim PM Jepang sangat kagum dengan tarian yang disuguhkan, “Saya suka dance-dance enerjik yang di awal tadi. Tarian tradisional Indonesia. Itu sangat keren!” ujar salah satu tim PMI Jepang yang suka durian dan lontong ini.
Tim PM Jepang datang ke Spanega atas rekomendasi dari PMI pusat. Karena dari pengamatan, sekolah kita ini sudah sangat pantas untuk dijadikan salah satu tempat evaluasi tim Jepang yang akan bertugas di Indonesia.
Mereka juga memberitahu bagaimana cara menghadapi bencana gempa bumi. “Karena persentase akan terjadinya gempa bumi di Indonesia dan Jepang hampir sama. Maka dari itu, PMI Jepang ingin berbagi tips, bagaimana sih caranya menghadapi gempa bumi itu, ” jelas Bu Fifa, pembina PMR.
Selain itu, ada sesi pemutaran video simulasi sigap bencana SMPN 4 Kepanjen yang beberapa waktu lalu dibuat dengan keikut sertaan 1.100 siswa dan 60 guru, staf serta karyawan, yang membuat seluruh tamu berdecak kagum.
Gimana nih guys? Bangga banget kan jadi warga Spanega? Harus dong!! Selain banyak prestasi, kali ini kedatangan tamu bule pula!
(Ailsa, Afriza, Ahsan, Annazwa)