Hai NOS Readers!!! SMPN 4 Kepanjen habis menggelar acara nih. Namanya FSB atau Festival Spanega Berkarya. Tahun ini FSB mengusung tema “Berkarya dan Berkreasi, Mengasah Potensi Diri”. Acara yang dibuka langsung oleh bapak kepala sekolah ini berlangsung heboh dan meriah. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari, yakni tanggal 18-20 Desember 2019.
Dalam FSB kali ini terdapat acara seperti; Unjuk KPD, Ekstrakurikuler, Organisasi, Turnamen E-Sport, Drama Bahasa Jawa kelas 9, dan yang paling mendebarkan adalah Pemilihan Duta Sekolah Ramah Anak.
Ada dua cara dalam menunjukkan hasil usaha kita dalam KPD, yaitu Unjuk Kreasi dan Stand. Pada kegiatan Unjuk KPD diikuti oleh Banjari, Story Telling, Sastra Jawa, Literasi, Paduan Suara, dan Seni Musik. Lalu, untuk Stand KPD diikuti oleh OSN IPA, IPS, MATEMATIKA, Daur Ulang, TIK, KIR, Tata boga, Kaligrafi, Lingkungan Hidup, dan Seni lukis memamerkan hasil karyanya.
Sedangkan untuk Unjuk Ekstrakurikuler diikuti oleh Ekstrakulikuler Pencak silat, Karate, Taekwondo, Qiro’ah, Karawitan, dan Tari. Adapula Ekstrakulikuler yang membuka stand dan diikuti oleh Ekstrakurikuler Voli , Basket, Futsal. Stand tersebut difungsikan untuk memberikan penjelasan bagaimana cara memainkan bola voli yang benar, melempar bola basket ke dalam ring basket, menendang bola saat bermain sepak bola. Serunya lagi ada hadiahnya loh.
Terakhir, Unjuk Organisasi diikuti oleh Organisasi DEGA, PKS, PMR, NOS. Sedangkan KKR membuka stand untuk memberi tahu mana makanan yang sehat bagi tubuh dan mana makanan yang kurang baik untuk tubuh.
Banyak siswa yang senang dengan acara kali ini. Salah satu siswa yang mengikuti unjuk Organisasi DEGA yakni Lala dari 8B, “Seru- seru gimana gitu terus juga capek sih. Persiapannya itu sekitar 1 mingu lebih. Hambatannya itu kadang yang latian tidak lengkap terus hujan. Ya pastinya deg-degkan terus pas tampil itu sedikit nervous.” Beda lagi dengan unjuk Organisasi PKS, Hega 8A mengatakan bahwa ia bangga karena bisa ikut memeriahkan acara Festival Spanega Berkarya. “Persiapannya itu sekitar 2 Minggu. Hambatannya ada yang kurang serius, terus gak lengkap. Ya pastinya ada rasa nervous tapi lama-lama rasa nervous-nya hilang. Itu semua yang membuat anggota, kreativitas dan ide dari kelas 7 dan 8 dicampur dan dikembangkan menjadi satu,” imbuhnya.
Acara yang dimotori oleh OSIS ini berhasil membuat warga Spanega terhibur. Abil 8K mengatakan bahwa acaranya bagus dan sangat meriah. “Sangat meriah namun hiasan yang dibuat oleh anak OSIS itu bagus tapi kurang ramai.” Ia juga mengatakan stand paling kreatif adalah Stand KIR karena yang dipamerkan di Stand KIR adalah karya-karya yang telah dibuat oleh anak-anak KPD KIR.
Di ajang Festival Spanega Berkarya kali ini terdapat beberapa penghargaan yang diberikan oleh pihak penyelenggara. Antara lain penghargaan Unjuk KPD, Ekstrakulikuler, Organisasi terfavorit diraih oleh anak-anak NOS. Untuk kegiatan turnamen E – Sport Mobile Legends pemenangnya adalah Tim PAS ( juara 1) dan Tim Izie (juara 2). Drama Bahasa Jawa terfavorit (bioskop) adalah kelas 9I dan Drama Bahasa Jawa terfavorit (live) adalah 9J dengan judul cerita Aladin versi Bahasa Jawa. Sedangkan stand terfavorit dimenangkan oleh anak-anak futsal Spanega.
Nah, Sobat NOS gimana FSB-nya? Keren kan. Terima kasih buat teman-teman OSIS yang berhasil menggelar acara tersebut. Semoga tahun depan SMPN 4 Kepanjen lebih meriah lagi ya.
(Devista, Rahma, Lintang)
